Gue selalu ngerasa jenuh itu adalah alasan yang paling memotivasi. Ketika jenuh, gue biasanya cari-cari hal baru yang bisa diutak-atik. Most of the time, hasilnya nyenengin. Minimal bikin senyum-senyum sendiri. Karena jenuh juga, sejak beberapa minggu terakhir, gue jadi rajin posting lagi di Instagram. Tapi….
Posting Nggak Penting
Kalau dulu, posting di Instagram itu rasanya ribet. Harus pas tone-nya, harus sesuai tema, harus ini, harus itu. Hasilnya, makin ke sini, gue jadi makin malas posting. Sempat nggak Instagram-an lama juga, beberapa bulan nggak buka social media sama sekali.
Lately, I’m breaking all my rules. Pokoknya kalau lagi jenuh, jalan saja, terus motret, lalu posting. Kadang buka-buka foto lama, cari foto-foto menarik yang belum diedit, terus asyik sendiri coba-coba editing sana-sini.
As you can see, my Instagram feed is now a complete mess. Rasanya berantakan banget memang, tapi justru di situ serunya. Kayanya sudah nggak mungkin berharap jadi Suggested User; to be honest, it was not possible from the start. So why worry?
It’s All About Happiness
At the end of the day, it’s about making myself happy. Di Instagram, gue bisa sedikit egois. Follow orang-orang yang gue suka, tanpa perlu sungkan karena nggak follow teman sendiri. Feed jadi menyenangkan buat diintip.
Posting foto juga begitu. I don’t really care much about others; what others think. Dulu mengurangi posting dengan caption galau karena selalu jadi gosip tante-tante di rumah. Sekarang? I really don’t give a f#ck. Oh wait, ini bukan lagi berusaha punya swag ya.
Sepertinya dorongan ini akan berlanjut ke YouTube dan blog ini. I’m also starting another blog for personal reasons. Semacam alter blog, tempat gue bisa curhat tentang banyak hal.
I may be breaking all the rules. My feed may be a mess. But I’m happy. That’s all that matters, right?
Be sure to catch me on Instagram.com/AryMozta